Saturday, February 4, 2012

Beda ukuran

Rhoro Mendutz sedang menikmati pagi bersama suaminya, Datuk Mudo. Setelah bertahun-tahun bersama, ia pun masih ingin menanyakan hal yang sama. Pertanyaan yang sudah berkali-kali diajukan meski tak selalu sama akhrnya.

"Yang, kamu betul-betul mencintaiku kan?" Tanya Rhoro Mendutz sambil menggelendot manja.
"Tentu dong, Say" jawab Datuk meneruskan keasyikan membaca koran.

"Seandainya aku meninggal, apakah kamu akan kawin lagi?"
"Wajar kan? Apalagi kalo aku merasa kesepian."

"Kamu ajak isterimu tinggal di sini?" dada Rhoro mulai sesak
"Ya iyalah, sayang kalo rumah ini dijual."

"Kamu ajak tidur di kamar kita?" Rhoro dah mau nangis
"Lha di mana lagi?"

"Foto-fotoku kamu ganti dengan foto dia?" Rhoro mulai mewek
"Bisa jadi."

"Trus, perhiasan dan mobilku kamu kasih ke dia?" Suara Rhoro mulai tercekat.
"Gak ah, dia kan sdh punya sendiri"
"BH mahalku pasti kamu kasih ke dia ya?"
"Mana mungkin? ukuran dia 42 sedang kamu cuma 32."

Plaaaaaaaakk .............

Setelah itu cuma itu suara yang terdengar. Di pagi itu Datuk pun sarapan balado sandal jepit.=)) :D
Powered by Chaiyoo®

No comments:

Post a Comment

Monggo..
silahkan di isi komentarnya..
Siapapun boleh, en gak di gigit balik kok..